SUMBER DAYA

Belajar melalui Refleksi

Bagian penting dari pembelajaran adalah meluangkan waktu untuk merefleksikan pengalaman kami. Melalui refleksi, kita dapat mundur dan mempertimbangkan apa yang kita pelajari, bagaimana kita mempelajarinya, dan bagaimana menerapkan pengetahuan untuk pengalaman belajar di masa depan. Seperti yang kita refleksikan secara teratur, kita mulai mengidentifikasi pola dalam cara kita belajar. Informasi ini dapat digunakan untuk mengembangkan kerangka pembelajaran pribadi dan menjadi pembelajar yang lebih baik.

Ciptakan Kebiasaan

In a busy world, finding time to reflect can take commitment. The best way to commit is to develop a habit. A habit is something you eventually do without thinking about it. You just do it. To create a reflection habit, start with identifying a specific time every day, set an alarm, and reward yourself after reflecting.

Menggunakan Rumus

Pencarian di Internet akan menghasilkan banyak rumus berbeda untuk refleksi. Inti dari semua model mengalami sesuatu, merekam pikiran dan perasaan Anda, menentukan apa yang penting, dan memutuskan apa yang akan Anda lakukan dengan informasi itu bergerak maju. Dengan refleksi yang berkelanjutan, pola akan muncul, dan pembelajaran akan meningkat.

Coba Media Yang Berbeda

Model tradisional untuk refleksi adalah buku harian tertulis. Meskipun menulis masih merupakan cara yang bagus untuk merefleksikan, jangan merasa terbatas. Gambar, buat peta pikiran, ambil gambar, rekam video dan audio. Kuncinya adalah menangkap ide dan pemikiran Anda sehingga Anda dapat melihat lebih mendalam. Bahkan jika Anda menetap di media utama, jangan takut untuk mengguncangnya sesekali.

Refleksikan Selama dan Sesudah

Ada dua pandangan refleksi, dan keduanya memiliki peran mereka dalam belajar. Yang pertama adalah "refleksi dalam aksi, " di mana Anda memiliki siklus refleksi pendek selama pengalaman. Ini memungkinkan Anda untuk membuat penyesuaian halus dan koreksi kursus. Yang kedua adalah "refleksi-on-action," di mana Anda mengambil waktu setelah pengalaman dan mempertimbangkan apa yang dipelajari, bagaimana Anda mempelajarinya, dan apa yang akan Anda lakukan dengan pengetahuan baru.

Pengalaman, Pemikiran, dan Nuansa

Untuk memaksimalkan refleksi, Anda harus terbuka dan fokus selama pengalaman Anda. Saat Anda berpartisipasi dalam kegiatan, cobalah untuk sepenuhnya tenggelam dan "ambil semuanya." Ketahui apa yang Anda pikirkan dan rasakan selama pengalaman, tangkap informasi ini, dan gunakan untuk refleksi.

Bagikan Pemikiran Anda

Meskipun refleksi biasanya dipandang sebagai pengejaran soliter dan pribadi, ada nilai besar berbagi pantulan Anda. Dengan membuat pemikiran Anda terlihat melalui tulisan atau video dengan komunitas tepercaya, Anda bisa mendapatkan beberapa perspektif. Tampilan luar ini sering dapat membantu Anda melihat pengalaman melalui lensa yang berbeda dan menemukan makna baru.